Pages

Saturday, May 26, 2012

Cara Membuat PhotoBlog Dengan Menggunakan WordPress

Bagi anda yang suka dunia fotografi tentunya selalu ingin share/berbagi hasil bidikan anda kepada semua orang. Salah satunya berbagi melalui dunia maya alias internet dengan cara melakukan blogging. Bagi anda yang tidak begitu mahir atau baru belajar blogging, sebaiknya anda menggunakan wordpress sebagai software blogging anda dikarenakan berbagai faktor kemudahannya. Dengan menggunakan wordpress, anda dapat membuat photoblog pribadi anda dengan cepat bahkan dalam hitungan menit. Pada kesempatan kali ini akan saya bahas cara membuat photoblog anda dengan menggunakan wordpress.

Photoblog ?

“Gambar dapat menyampaikan banyak pesan”. Photoblog sangat berbeda dengan blog pada umumnya karena hanya fokus terhadap penayangan gambar baik foto, ilustrasi, dan lain sebagainya. Bila blog biasa memiliki banyak kata-kata dan hanya beberapa gambar,maka photoblog memiliki banyak gambar dan beberapa kata-kata saja.

 

Cara Membuat Photoblog ?

Cara yang paling mudah untuk membuat photoblog adalah dengan menggunakan plugin seperti YAPB (Yet Another Photo Blog) atau PhotoQ Photoblog plugin maupun plugin-plugin lainya. Kedua plugin tersebut dapat menampilkan data exif atau metadata dari gambar yang anda tayangkan yang  merupakan salah satu hal penting bagi para pecinta dunia fotografi serta tidak lupa juga beberapa fitur standar/umu untuk seperti image-resize, caption, dan lain sebagainya.

Terdapat juga beberapa tema wordpress yang memang dibuat dan dikhususkan untuk photoblog, umumnya masuk dalam kategori photoblog atau magazine. Sebaiknya anda juga menggunakan tema yang tepat juga agar dapat memaksimalkan blog pribadi anda dengan lebih baik selain hanya menggunakan plugin di atas.

 

Cara Membuat Photoblog Dengan Gallery ?

Gallery adalah salah satu cara paling mudah untuk dilakukan karena tidak perlu melakukan instalasi plugin baru ataupun ganti tema wordpress anda. Fitur ini merupakan built-in atau bawaan wordpress semenjak versi 2.5. Bila anda menggunakan wordpress versi terbaru ( 3.2 ke atas) maka anda dapat insert gallery pada saat menambahkan/upload media ketika editing post.

Namun terdapat beberapa atau bahkan banyak fungsi yang tidak di munculkan ketika anda akan membuat galeri melalui upload media. Berikut beberapa konfigurasi yang menurut saya banyak atau sering dibutuhkan.

id –> [gallery id=”789”]**

Fungsi di atas berguna untuk menampilkan semua attached images dari post 789. Bila hanya [gallery] maka gambar yang akan ditampilkan hanya dari post tersebut.

size –> [gallery size=”medium”] –> thumbnail, medium, large, &full

Fungsi yang satu ini guna mengganti ukuran dari gambar yang akan ditampilkan, pilihannya mulai dari thumbnail hingga ful (original size alias ukuran asli). Untuk ukuran thumbnail, medium, & large dapat anda ganti melalui Settings –> Media.

itemtag –> [gallery itemtag="div"]**

Itemtag adalah kode XHTML yang digunakan untuk wrapping setiap galeri anda. Dalam keadaan default nilainya adalah dl.

icontag –> [gallery icontag="span"]**

Icontag berfungsi untuk wrapping setiap gambar atau thumbnail dalam galeri dan nilai default-nya adalah dt.

captiontag –> [gallery captiontag="p"]**

Captiontag berfungsi wrapping caption untuk setiap gambar pada galeri dan dalam keadaan default nilainya adalah dd.

include –> [gallery include="4,17,210"]**

Fungsi yang satu ini berguna untuk memasukkan hanya gambar dengan nomor atau id 4, 17, dan 210 saja kedalam galeri.

exclude–> [gallery exclude="2,22,450"]**

Kebalikan dari fungsi include, fungsi ini berguna untuk tidak memasukkan gambar dengan id 2, 22 dan 250 kedalam galeri. Fungsi include dan exclude tidak dapat digunakan secara bersamaan.

**) Berarti kode tersebut hanya sebagai contoh.

 

Tips Photoblog

Pilihlah tema wordpress yang tepat sesuai dengan tema gambar/foto yang akan anda tampilkan serta bila memungkinkan gunakan plugin tambahan seperti fancybox atau lightbox guna menampilkan gambar dalam sebuah modal box ketika link gambar di klik tanpa harus membuat tab/window baru bila tema yang anda gunakan tidak mendukung fungsi ini.

Lazy load, plugin ini mungkin sulit untuk anda dapatkan karena perlu sering di-update agar tetap dapat bekerja dengan baik sehingga author/developer plugin ini pun menyerah untuk melanjutkan kerjanya. Kerja plugin ini sangat menguntungkan baik untuk web hosting ataupun visitor/pengunjung karena setiap gambar dimuat secara berurutan tidak secara simultan sehingga dapat mengurangi beban server serta dapat meminimalisir loading yang terlalu lama bagi visitor.

Dapat anda bayangkan sebuah galeri memiliki sepuluh buah gambar dan masing-masing gambar memiliki ukuran sekitar 4MB yang dimuat secara simultan, tentunya lebih baik memuat gambar berurutan satu-per-satu sehingga visitor dapat menikmati gambar tanpa perlu menunggu lama semua gambar selesai dimuat hanya untuk melihat sepuluh buah gambar.

 

Sekiranya cukup sekian informasi yang dapat saya sampaikan kali ini.
--Cara Membuat PhotoBlog Dengan Menggunakan WordPress

 

Sumber Referensi:

1. SNSDaily staff.
2. WordPress Codex.

No comments:

Post a Comment

Harap menggunakan bahasa yang baik dan benar serta jelas dalam komentar Anda.