Pages

Sunday, April 15, 2012

Tahukah Anda HTML5 ?

Yang kita ketahui sekarang sebagai HTML5 memiliki sejarah yang cukup rumit. Mungkin beberapa dari anda sudah mengetahui tentang HTML sebagai salah satu web programming yang digunakan untuk mendeskripsikan konten atau data dalam WWW (World Wide Web).

HTML5 adalah versi terbaru dari markup language yang memiliki fitur baru, peningkatan fitur dan scripting berdasarkan API. HTML5 bukanlah lanjutan atau update dari versi pendahulunya, yaitu HTML4 melainkan gabungan antara HTML4 dan XHTML 1.0. Adanya HTML5 ini diharapkan dapat bekerja pada setiap platform, pada browser lama, dan juga kemampuan mengatasi eror.

Kehadiran HTML5 merupakan berkah bagi para web developer karena selain kemudahan penggunaanya juga karena fitur-fitur barunya. Anda tidak perlu lagi repot-repot menggunakan <div id=”header”> kalau anda dapat menggunakan <header>. Beberapa semantic baru juga dapat memudahkan editing bagi orang lain karena tidak monoton dengan <div>.

Kelebihan HTML5

Berikut ini beberapa kelebihan HTML5 bila dibandingkan dengan pendahulunya atau versi lainnya.

- Semantic yang lebih baik, anda tidak terpaku dengan penggunaan div.

- Memiliki fitur baru seperi <audio>, <canvas>, dan lain sebagainya.

- Merupakan terobosan terbaru untuk web programming yang akan menjadi standar di masa yang akan datang.

- Menghemat waktu, baik dalam proses coding ataupun editing. Dikarenakan menggunakan semantic yang mudah dipahami maksudnya, seperti bagian artikel menggunakan <article>, bukan lagi <div class=”article”>.

- Mendukung markup HTML4 an XHTML 1.0.

Siapa saja yang menyusun HTML5 ?

Tentunya anda tahu kalau tingkat struktural diperlukan dalam hal ini dan berikut tiga organisasi beserta tugas utama mereka:

1. Web Hypertext Application Technology Working Group (WHATWG): Didirikan pada tahun 2004 oleh pegawai dari vendor browser yaitu Apple, Google, Mozilla, dan Opera. Tugas utama dari WHATWG adalah mengembangkan HTML dan API untuk aplikasi web dan juga membuka kolaborasi untuk vendor browser yang lain serta pihak-pihak yang tertarik terhadap proyek ini.

2. World Wide Web Consortium (W3C): Bagi anda web developer tentunya sudah tidak asing lagi dengan yang satu ini, W3C merupakan seikat pekerja HTML yang bertugas mengirimkan spesifikasi HTML5 mereka.

3. Internet Engineering Task Force (IETF): Tahukah anda tentang ini ? Sesuai dengan namanya, orang-orang yang tergabung dalam IETF berkerja untuk internet protocol seperti HTTP. HTML5 akan mengembangkan soket baru yaitu WebSocket API yang akan menjadi protokol baru yaitu WebSocket. IETF bertugas mengembangkan protokol baru ini.

API baru dalam HTML 5

Berikut daftar API baru yang didukung oleh HTML5 pada saat penulisan artikel ini. Diurutkan berdasarkan alfabet.

- Application Cache (Offline Web Apps)
- Audio and Video
- Canvas (2D and 3D)
- Cross-document messaging
- Drag and Drop
- Forms
- Geolocation
- Indexed database
- MathML
- Microdata
- Scalable Vector Graphics (SVG)
- Server-Sent events
- Web origin concept
- Web storage
- Web Workers
- WebSocket API and protocol
- XMLHttpRequest Level 2

Elemen baru dalam HTML5

Berikut daftar elemen baru yang didukung oleh HTML5 pada saat penulisan artikel ini, ada sekitar 28 elemen baru. Diurutkan berdasarkan alfabet.

- article
- aside
- audio
- canvas
- command
- datalist
- details
- embed
- figcaption
- figure
- footer
- header
- hgroup
- keygen
- mark
- meter
- nav
- output
- progress
- rp
- rt
- ruby
- section
- source
- summary
- time
- video
- wbr

Daftar di atas tidak saya sertakan < dan > agar tidak terjadi salah interpretasi oleh browser.

Pengunaan HTML5 ?

Meskipun HTML5 belum diresmikan sebagai bahasa pemrograman yang valid hingga sekitar tahun 2022, anda tetap dapat menggunakan HTML5 namun ada beberapa keterbatasan bukan dikarenakan HTML5-nya melainkan browser yang digunakan. Browser lama seperti IE ataupun lainnya tetap dapat menggunakan HTML5 dengan menggunakan javascript tambahan yang bisa anda dapatkan di http://html5shiv.googlecode.com/svn/trunk/html5.js, anda dapat langsung memasukkan script tersebut kedalam proyek anda.

 

Demikian artikel saya kali ini yang membahas tentang HTML5, sebenarnya HTML5 hanya sebagai kontainer atas konten atau data yang ingin anda sampaikan. Semoga dapat bermanfaat bagi anda.

 

Sumber Referensi:
1. W3C.
2. Smashing Magazine.
3. SNSDaily Documentation & Staff,

No comments:

Post a Comment

Harap menggunakan bahasa yang baik dan benar serta jelas dalam komentar Anda.